Ada beberapa tanaman yang biasa digunakan sebagai obat keputihan. Tanaman obat tradisional tersebut antara lain : delima, sambiloto, Lidah buaya, sirih, unga jengger ayam dan daun iler. Obat tradisional untuk penyakit keputihan dari tanaman obat indonesia ini dapat dirasakan khasiatnya, juga telah dilakukan beberapa riset secara ilmiah tehadap manfaat tanaman obat tersebut.
Manfaat juga khasiat dari tanaman obat tersebut bila diramu dengan komposisi yang benar dan dosis pemakaian yang tepat akan menghasilkan obat herbal yang cukup mujarab.
Keputihan dapat dialami oleh wanita yang telah berkeluarga maupun wanita yang belum berkeluarga. Keputihan ditandai dengan keluarnya cairan melalui liang kemaluan berupa cairan kental berwarna putih. Tidak jarang gangguan ini disertai rasa gatal pada kemaluan dan cairan keputihan berbau tidak sedap.
Keputihan dapat disebabkan oleh peradangan alat kelamin ataupun karena gangguan hormonal estrogen, di samping kemungkinan akibat faktor psikis.
Berikut adalah cara meramu tanaman tradisional tersebut :
Kulit Buah Delima
Rebus 30 gram kulit delima kering dan 30 gram sambiloto dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc. kemudian airnya diminum selagi hangat.
Pemakaian : secara teratur 2 kali sehari.
Lidah Buaya
Rebus lidah buaya yang telah dikupas dengan 30 gram sambiloto dengan air secukupnya. Setelah itu, airnya diminum selagi hangat.
Pemakaian : secara teratur 2 kali sehari.
Sambiloto
Jus lidah buaya yang telah dikupas kulitnya, kemudian direbus bersama 30 gram sambiloto dan sirih secukupnya dengan air secukupnya. Setelah mendidih, gunakan air rebusan tersebut untuk membersihkan vagina dalam keadaan hangat.
Pemakaian : secara teratur 2 kali sehari.
Jenger Ayam
15 gram bunga jengger ayam kering direbus dengan 3 gelas air , 15 gram sambiloto kering, dan 10 lembar daun iler segar hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin air rebusan tersebut disaring.
Pemakaian : Minum sekaligus sebelum makan. Setelah itu, rebus ampasnya sekali lagi dan minum airnya pada sore hari
Manfaat juga khasiat dari tanaman obat tersebut bila diramu dengan komposisi yang benar dan dosis pemakaian yang tepat akan menghasilkan obat herbal yang cukup mujarab.
Keputihan dapat dialami oleh wanita yang telah berkeluarga maupun wanita yang belum berkeluarga. Keputihan ditandai dengan keluarnya cairan melalui liang kemaluan berupa cairan kental berwarna putih. Tidak jarang gangguan ini disertai rasa gatal pada kemaluan dan cairan keputihan berbau tidak sedap.
Keputihan dapat disebabkan oleh peradangan alat kelamin ataupun karena gangguan hormonal estrogen, di samping kemungkinan akibat faktor psikis.
Berikut adalah cara meramu tanaman tradisional tersebut :
Kulit Buah Delima
Rebus 30 gram kulit delima kering dan 30 gram sambiloto dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc. kemudian airnya diminum selagi hangat.
Pemakaian : secara teratur 2 kali sehari.
Lidah Buaya
Rebus lidah buaya yang telah dikupas dengan 30 gram sambiloto dengan air secukupnya. Setelah itu, airnya diminum selagi hangat.
Pemakaian : secara teratur 2 kali sehari.
Sambiloto
Jus lidah buaya yang telah dikupas kulitnya, kemudian direbus bersama 30 gram sambiloto dan sirih secukupnya dengan air secukupnya. Setelah mendidih, gunakan air rebusan tersebut untuk membersihkan vagina dalam keadaan hangat.
Pemakaian : secara teratur 2 kali sehari.
Jenger Ayam
15 gram bunga jengger ayam kering direbus dengan 3 gelas air , 15 gram sambiloto kering, dan 10 lembar daun iler segar hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin air rebusan tersebut disaring.
Pemakaian : Minum sekaligus sebelum makan. Setelah itu, rebus ampasnya sekali lagi dan minum airnya pada sore hari
Labels:
Sehat
Thanks for reading Tanaman Herbal | Obat Keputihan. Please share...!
0 Comment for "Tanaman Herbal | Obat Keputihan"